Maeda lulus Audisi Anggota Pendiri Akihabara48 pada 30 Oktober 2005. Dia termasuk di antara 7.924 pelamar dan 24 orang yang lulus. Sewaktu audisi lagu yang dinyanyikannya adalah "Glitter" dari penyanyi pujaannya Kou Shibasaki.
Ia sendiri mengaku, "Sekali pun tidak pernah terlintas dalam pikiran ingin jadi idola." "Cita-cita[ku] ingin jadi Shibasaki Kou, bisa menyanyi, karya-karyanya banyak yang bagus. Dia pujaan aku sebelum masuk AKB. Suka sekali!". Manajer Teater AKB48 Tomonobu Togasaki mengenang Maeda sebagai peserta audisi berwajah sangat muram,
Begitu selesai menyanyi [wajah] Maeda langsung murung, tapi ketika ditanya akhirnya wajahnya tersenyum, sangat imut. Senyum itu memikat semua [juri]. Ia menjadi bahan pembicaraan para juri, "Suram sekali [anak itu], tapi terakhir senyumnya luar biasa". Ternyata itulah alasannya Maeda diluluskan.
Film ini memakai "Everyday, Katyusha" dari AKB48 sebagai lagu tema. Lagu "Flower" yang dinyanyikannya dipakai sebagai lagu sisipan. "Flower" pada 22 Juni 2011 dirilis sebagai singel solo pertama darinya dengan label King Records.Singel tersebut terjual 177.000 kopi dalam minggu pertama peredarannya. Pada 4 Juli, singel itu menempati urutan nomor satu Oricon.
Ia mendapat peran utama dalam serial drama Hanazakari no Kimitachi e "Ikemen Paradise 2011" yang ditayangkan dari 10 Juli hingga 18 September 2011 di Fuji TV. Serial drama ini merupakan sekuel dari Hanazakari no Kimitachi e yang empat tahun sebelumnya dibintangi Maki Horikita. Drama tersebut menjadikannya anggota AKB48 pertama yang membintangi serial drama waktu tayang utama
Lebih lengkapnya:
Name: Maeda Atsuko (前田敦子)
Nickname: Acchan (あっちゃん), Daamae (だーまえ), Mamemoyashi (豆もやし)
Birthdate: July 10th, 1991 (20) (Blood Type: A)
Birthplace: Chiba, Japan
Height · Weight (B/W/H): 161cm, **kg (B:76cm/W:60cm/H:83cm)
Team: Team A
Generation: 1st Gen
Subgroup: Team Dragon from AKB48
Produser Yasushi Akimoto merasa perlu menjadikan salah seorang anggota AKB48 sebagai pusat perhatian. Pada bulan April 2006, Maeda dipilih sebagai bintang pertunjukan. Ia dibuatkan sebuah lagu, "Nagisa no Cherry" untuk dinyanyikan secara solo.
Maeda dulunya tipe yang takut mengerjakan sesuatu yang berbeda dari orang lain.Ia pernah mengambek di studio rekaman, protes karena disuruh menyanyi solo, "Kenapa untuk "Nagisa no Cherry" aku sendirian menyanyi pakai kostum kuning. Kenapa harus aku yang menyanyi!?"
Post A Comment:
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !
about this article..??
Cantumkan nama / Url anda... Terima Kasih